Kali ini saya berkesempatan jalan-jalan menjelajah dari sudut
ke sudut Pulau Aceh. Dan tempat pertama yang saya kunjungi yaitu “Pantai Punyu”,
pantai ini terletak di Desa Serapong (Pulo Breuh) Kecamatan Pulo Aceh. Untuk
mencapai pantai tersebut saya harus naik-turun bukit lebih kurang 1.5 jam dari
pelabuhan Serapong. Kata teman saya yang kebetulan warga setempat, pantai ini
jarang di kunjungi wisatawan karena keberadaannya belum begitu terpublikasi,
tak heran pantainya begitu bersih dan alami namun tak banyak diketahui orang.
Sesampai di pantai punyu, mata saya benar-benar terbelalak.
Pemandangan pantai punyu menyuguhkan pemandangan alam yang tiada duanya. Pantai
yang di himpit perbukitan ini begitu teduh dan tentram. Pasir putih berpadu
ombak biru mennggoda saya untuk “nyemplung”. Sekejap saya bergegas dengan alat Snorkling,
sayapun berenang riang gembira.
Ampun, pemandangan bawah air pantai punyu sungguh eksotik,
berbagai jenis ikan menari-nari disekitar saya. Terumbu karang yang tumbuh
lebat berwarna-warni melengkapi keindahan alam Pantai Punyu. Sayangnya saya
tidak bisa mendokumentasikan pemandangan bawah air.
Lelah berenang, bersama teman-teman saya menyantap ikan hasil
pancingan. Ikan tangkapan kami bakar dengan bumbu sedap ala “Cheef Arabian” yang
sudah berabad-abad tinggal di Aceh. “Ini benar-benar-benar liburan, pantai ini
seakan milik kita sahaja” celoteh saya dibarengi tawa teman-teman.
Tidak terasa senjapun tiba, cuaca yang tadinya cerah berubah
mendung. Hujan lebat mengguyur pantai, air hujan yang turun dari perbukitan
membuat kami sulit bertahan. Karena kondisi yang tidak memungkinkan untuk bermalam,
akhirnya kami kembali ke desa dan bermalam dirumah salah seorang rekan saya. “Pantai
Punyu sungguh indah, tunggu kedatangan saya di lain waktu”. :)
No comments:
Post a Comment