22 April 2014

“Ayo ke Banda Aceh”



“Yang sudah pernah ke Banda Aceh lambaikan tangan, yang belum pernah gelengkan kepala!”, hehehe…

Ngomongin Banda Aceh tidak akan pernah ada habisnya. Banda Aceh menyimpan begitu banyak cerita, sejarah, keunikan, dan keindahan. Kota yang dikenal sebagai Model Kota Madani ini menjadi salah satu tujuan favorit wisatawan dari berbagai daerah baik dalam maupun luar negeri. Masyarakat yang ramah dan Islami menjadi daya tarik tersendiri.

(Banda Aceh)

Bagi anda yang belum pernah ke Banda Aceh tentu akan penasaran dan bertanya-tanya “Seperti apa sih kota Banda Aceh? Ngapain aja disana? Memangnya ada yang unik?”. Nah, saya akan coba beri anda sedikit “bocoran” informasi tentang Kota Banda Aceh, semoga bermanfaat dan membuat anda semakin tidak sabar untuk mengambil cuti kuliah/kerja dan terbang ke Banda Aceh.

1. Wisata Religi
Jika anda tertarik dengan wisata religi, tempat pertama yang harus anda kunjungi adalah Masjid Raya Baiturrahman, masjid ini menjadi icon kebanggaan masyarakat Aceh. Di halaman masjid ini para pejuang Aceh pernah berperang menumbangkan seorang jenderal serdadu belanda (Mayor General Johan Harmen Rudolf Kohler). Masjid ini pernah di bakar (10 April 1873) semasa penjajahan Belanda tempo hari, namun kemudian dibangun kembali dengan arsitektur yang begitu megah.


Selain Masjid Raya Baiturrahman, anda wajib pula mengunjungi Masjid Ule Lhee (Masjid Baiturrahim), masjid yang terletak di bibir dermaga Ule Lhe ini pun memiliki nilai sejarah, masjid ini tetap kokoh berdiri meskipun di terjang badai Tsunami pada tahun 2004 silam. Masjid lainnya yang dapat anda kunjungi yaitu Masjid Lampulo dan Masjid Oman Lamprit, masjid-masjid ini juga memiliki arsitektur yang sangat indah.

2. Wisata Sejarah
Ada beberapa tempat bersejarah di Banda Aceh yang menarik untuk anda kunjungi, di antaranya Museum Aceh, Rumoh Aceh, Gunongan, Makam Kerkof, dan Monumen Pesawat pertama RI di Blang Padang. Masing-masing tempat ini memiliki khasanah yang beragam tentang masa lalu Aceh. Di Museum Aceh misalnya, terdapat sebuah lonceng besar yang disebut dengan Lonceng Cakradonya. Menurut sumber yang saya peroleh dulunya lonceng tersebut merupakan hadiah yang diberikan salah satu Negara yang memiliki hubungan diplomatik dengan Aceh kepada Sultan Aceh yang kemudian dipasang di Kapal Perang kerajaan Aceh. Lonceng tersebut menggema saat kapal berlabuh.



Kemudian tempat besejarah lainnya yaitu di Blang Padang, di lapangan Blang Pladang terdapat monumen pesawat pertama Republik Indonesia yang dibeli rakyat Aceh, lantas kemudian disumbangkan kepada pemerintah RI. Syahdan menurut cerita untuk membeli pesawat ini rakyat Aceh bahu membahu mengumpulkan harta benda bahkan telur ayam disumbangkan untuk membeli pesawat tersebut. Sebuah kebanggaan bagi rakyat Aceh ketika itu mampu menyumbang sebuah pesawat kepada Republik Indonesia.

3. Wisata Tsunami
Setelah di terjang Tsunami pada tahun 2004, fasilitas umum dan rumah-rumah masyarakat kota Banda Aceh hancur lebur tidak bersisa. Tidak dapat dipungkiri badai tsunami menjadikan Banda Aceh seperti kota mati. Pasca tsunami, sarana dan prasarana yang hancur direkonstruksi menjadi kota yang asri. Sisa-sisa puing tsunami oleh pemerintah kota dipugar menjadi catatan sejarah kepada generasi mendatang, warisan sisa tsunami diharapkan menjadi ibrah kepada anak cucu bahwa Aceh pernah diterjang musibah dan mampu bangkit darinya.



Salah satu situs tsunami yang menarik untuk dikunjungi adalah Kapal PLTD apung, kapal yang begitu besar tersebut dihanyutkan ombak dari tengah laut ke pemukiman masyarakat daerah Punge. Selain itu situs-situs tsunami lainnya yaitu Kuburan Massal Ule Lhee, Kuburan Massal Ulee Titi, dan Museum Tsunami.

4. Wisata Kuliner
Sangat memilukan hati saya ketika anda ke Banda Aceh namun singgah dan makan di warung Nasi Padang, terlebih jika anda berasal dari Padang (maaf bukan rasis ya hehe…). Di Banda Aceh ada beragam jenis masakan khas yang bisa anda cicipi. Yang cukup terkenal dan wajib anda coba adalah Mie Aceh, untuk yang satu ini saya yakin lidah anda akan berdendang tanpa henti.



Kemudian anda dapat pula menyicipi Ayam Tangkap, menu yang satu ini begitu menggoda para penikmat ayam goreng. Selain itu Gulai Kari Kambing Aceh Rayeuk, Martabak telur, Roti selai samahani, Kopi Ule Kareng, Sanger dingin adalah sederetan menu-menu yang sayang sekali jika anda lewatkan begitu saja. Rasanya belum ke Aceh kalau belum mencoba menu-menu yang saya sebutkan itu.

5. Souvenir
Belum lengkap rasanya jalan-jalan keliling Banda Aceh tanpa membawa pulang oleh-oleh. Oleh-oleh khas Aceh dapat anda peroleh di kedai-kedai souvenir terdekat. Bentuk dan jenisnya pun beragam di antaranya; pakaian jadi, kain tenunan, dompet, tas, kaos, sandal, sepatu, tali pinggang, rencong, dan lain sebagainya. Tidak hanya pakaian, ada juga makanan (kue kering) yang bisa dibawa seperti; sagu, kerupuk, pekarah, dodol, kueh seupet, kueh bhoi, dan lain-lain.



6. Penginapan
Selama di Banda Aceh, anda dapat memilih berbagai jenis penginapan/hotel sesuai kebutuhan dan kenyamanan anda. Tarif penginapan di Banda Aceh terbilang murah mulai Rp 150 rb – Rp 1 jt-an. Untuk kemudahan akses saya menyarankan agar memilih hotel di seputaran Peunayong, selain kemudahan menggunakan transportasi umum di seputaran Peunayong terdapat spot-spot menarik untuk anda yang hobi “kuliner ria”. Tidak hanya kuliner, terdapat pula toko-toko yang menjual cidera mata khas Aceh yang dapat anda bawa pulang.



7. Informasi
Untuk informasi alamat penginapan, pusat souvenir dan jasa travel dapat anda lihat disini.


8. Peta
Untuk memudahkan perjalanan anda, berikut saya lampirkan peta wisata kota Banda Aceh.







Sekian, terimakasih sudah berkunjung ke blog saya. Bagi anda yang membutuhkan informasi lebih lanjut tentang Kota Banda Aceh silahkan hubungi saya di masysyauqie@gmail.com. Senang bisa berbagi… “Selamat datang di Banda Aceh”… (:



19 comments:

  1. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Thx aida, sudah mampir.. =)
      Msjid baiturrahim yang mana ya,,, :(

      Delete
    2. Itu ada gambarnya di samping mesjid baiturrahman kog bg syauqie..><.. Sorry commentnya di atas terhapos,, salah tekan tadi hihi

      Delete
    3. Oh iya,, Itu msjid baiturrahim namanya.. lupa..
      Trmksh aida untk mskan nya... Share ya ke teman2 di luar aceh... Spya rame yg dtang ke banda aceh...

      Delete
    4. iya bg.. maunya kan masukin 1 lagi msjd Teuku Umar bg syauqie.. Mantap kayaknya, mesjid itu ada khas kopiahnya.. hihihi
      oh, siip bg. Ijin share yaa.. ^^

      Delete
    5. Iya,, tpy blm sempat ngambil gambarnya...
      Mngkin di tulisan berikutnya...
      =)
      Trmksh aida untuk msukannya....

      Delete
  2. Mantap Banget Tulisan ya.
    Destinasi Lengkap Aceh cuma Ada di : http://acehplanet.com/

    ReplyDelete
    Replies
    1. Terima kasih sudah berkunjung...
      Wah promosi nih.. hhe..
      1 kata untuk desain web aceh planet, "WOW"...
      Desain nya luar biasa...

      Delete
  3. gambar ya jago-jago, master photoshop ma corel nih. jgn lupa mampir ya : http://charmingaceh.blogspot.com/2014/04/jangan-ke-banda-aceh.html

    ReplyDelete
  4. Yaaa... topik tulisannya diborong semua. Tapi, cakep! Apalagi foto-fotonya. :)
    Kunjungi juga ya: http://mywonderwhy.blogspot.com/2014/04/wisata-belanja.html

    ReplyDelete
  5. bg Syauqi, sarah izin share ya :)
    (y) tulisannya keren :)

    ReplyDelete
  6. Terima kasih,, okay... segera merapat...

    ReplyDelete
  7. sedikit kekurangan di banda aceh, sistem transportasinya. di ibu kota propinsi kenapa angkutan umumnya sedikit ya, apalagi akses klo mau ke tempat wisatanya. masak harus naik becak motor. becak motor kan lumayan harganya apalagi taksi. lebih murah klo naik angkutan umum biasa.

    ReplyDelete

About Us

Recent

recentposts

Random

randomposts